Sabtu, 10 Maret 2012

Saya & Bunda





56 years later ...



Mijn lieveling. Al gaat alles in jouw leven niet altijd even fijn.
Al ben je soms verdrietig of doet je hartje pijn.
Weet je toch mijn kleine schat jouw Moeder zal er altijd zijn.

Anakku sayang. Jika didalam hidupmu tidak selalu membuatmu nyaman.
Atau suatu ketika kamu merasa sedih dan hatimu sakit.
Tahukah anakku belahan jiwaku cahaya mataku, Ibumu selalu ada di dekatmu ...




Moeder, bedankt voor al Uw Zorgen.
Vader bedankt voor Uw begrip.
Voor mijn tranen, die U droogde.
En de liefde die ik bezit.

Ibu terimakasih untuk perawatanmu.
Ayah terimakasih untuk pengertianmu.
Untuk airmataku, yang telah engkau keringkan.
Dan cinta yang kini aku miliki ...

---------------------------------------------------------------------


Bahagiakanlah Ibumu, selagi engkau mampu..
Sekalipun dengan ucapan, "Terima kasih, Ummi.."
Karena kita kadang tak ingin tahu
Kelelahan di sepanjang hidupnya membesarkanmu

Bahagiakanlah Ibumu, selagi engkau mampu..
Sekalipun dengan ucapan "Maafkan aku, Bu.."
Karena kita kadang tak pernah menyadari
Ada ucap dan sikap kita yang terkadang menyakiti

Bahagiakanlah Ibumu, selagi beliau masih di sisimu
Meski dengan sesuap makanan dari tanganmu
Karena kita tak akan pernah tahu
Banyaknya suapan dari tangannya yang hinggap di mulutmu

Bahagiakanlah Ibumu, selagi beliau masih bersamamu
Meski dengan sedikit hadiah dari hasil keringatmu
Karena kita takkan pernah mampu
Membalas setetes keringatnya selama melayani keperluanmu

Jangan sia-siakan kehadirannya..
Tampilkan senyum terbaikmu dihadapannya
Meskipun Ibumu tahu..
Ada duka di balik mata anaknya
Ada sesak di dalam dada anaknya

Jangan kecewakan hatinya..
Tampilkan akhlaq terbaikmu untuknya
Agar Ibumu senantiasa berdo'a..
Memohon perlindungan untuk anaknya
Mengharapkan segala kebaikan untuk anaknya

Jangan tangguhkan seruannya..
Bersegeralah ketika namamu keluar dari lisannya
Agar Ibumu merasa ridha pada anaknya
Karena ridha Allah ada pada ridhanya

Mungkin sekarang..
Engkau belum bisa merasakan
Bahwa kasih sayangnya begitu dalam

Mungkin saat ini..
Engkau belum bisa mengerti
Bahwa cintanya padamu takkan pernah berhenti

Hingga suatu saat nanti..

Ketika Ibumu tak di sisimu lagi
Barulah kau sadari
Bahwa kasih sayangnya masih dapat kau nikmati

Ketika Ibumu tak lagi bersama
Barulah kau akan merasa
Betapa cintanya sepanjang masa

Sempatkanlah waktumu untuk Ibu...
Raihlah, genggamlah dan kecuplah tangannya..
Tangan yang selama bertahun-tahun merawatmu,
menjagamu, melayanimu, dan membesarkanmu..
Tangan yang setiap waktu selalu siap mengusap kepalamu,
mengelus punggungmu, menghapus pilu di hatimu..

Sempatkanlah waktumu untuk Ibu...
Meski sekedar sebaris pesan
"Terima kasih, Ibu..atas cinta dan kasih sayangmu."
"Maafkan aku, Bu..belum bisa membahagiakan Ibu..."
"Bangunkan saya untuk tahajud ya, Bu.."
"Makan yang teratur ya, Bu..biar ibu gak sakit.."
"Love you, Mom.."

Sebelum nanti engkau titipkan salam rindu untuk Ibu,
"Ya Allah ampunilah Ibuku,
angkatlah derajatnya di sisi-Mu,
lapangkanlah beliau di dalam kuburnya,
dan terangilah beliau di dalamnya,
dan gantikanlah (kebaikan) beliau dengan keturunannya.."

"Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu- bapanya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah- tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepadaKu dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah kembalimu." (QS Luqman, 31 : 14)

— at Perenungan dalam Sujud dan Doa.

---------------------------------------------------------------------------------

Tidak ada komentar:

Posting Komentar